Senin, 03 Mei 2010

Penantian

Pengorbananku sangatlah banyak
Entah mengapa semua itu sia – sia
Namun ku tak bisa menembak semua itu
Aku disini jauh dari kekasih hati
Nyatanya semua pengorbananku tak ada gunanya
Tetapi aku menanti kehadiran kekasih
Inilah takdir untuk kita berdua
Aku selalu ada disini untukmu
Namun aku hanya bisa menunggu dan terus menunggu



Karya : Dian Oktarina
2007 112 380










Nama : Dian Oktarina
NIM : 2007 112 380

Tema : Penantian
Amanat : Penulis ini berpesan bahwa perjuangan seorang kekasih yang penuh dengan
pengorbanan dan selalu menanti seorang kekasihnya

Imaji dalam puisi Penantian :
Pengorbananku sangatlah banyak
Entah mengapa semua itu sia – sia

Kata kongkret : tetapi aku menanti kehadiranmu kekasih
Diksi : Isi puisi penantian ini, sangat baik
Gaya Bahasa : Metafora
Rasa : Sedih, pasrah (dalam menunggu cinta kekasihnya)
Nada : Seorang penyair dalam puisi penantian bersifat sedih, pasrah terhadap takdir dalam cinta
terhadap kekasihnya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar