Puisi

KUMPULAN PUISI

ARTI SAHABAT
OLEH: RINI ANGGRAINI
Kau hadir dengan sejuta keindahan
Kau memberi sejuta warna dalam kehidupanku
Kau mengisi ruang kosong di hatiku
Kau membawa kebahagiaan dalam hidup ku

Dulu ku bertanya tentang sosokmu
Trus menanti
Hingga kau hadir
Menjawab sejuta tanya dalam diriku

Terima kasih untukmu sahabat
Terima kasih telah memberi sejuta kebahagiaan
Terima kasih telah mengajariku arti persahabatan
Terima kasih telah memberi warna dalam hidup ku

Penantian
OLEH: DIAN OKTARINA

Pengorbananku sangatlah banyak
Entah mengapa semua itu sia – sia
Namun ku tak bisa menembak semua itu
Aku disini jauh dari kekasih hati
Nyatanya semua pengorbananku tak ada gunanya
Tetapi aku menanti kehadiran kekasih
Inilah takdir untuk kita berdua
Aku selalu ada disini untukmu
Namun aku hanya bisa menunggu dan terus menunggu

Renungan hati
OLEH: MASITA

Di hujung sana, tersisa ajakan
Untuk mengembara
Tapi di sisi lainnya, ada cahaya
Jika keduanya bukan pilihan
Tinggalkan saja, bergumam dalam duka
Ada hitam dalam kelam
Ada putih dalam sepi
Ada merah dalam amarah
Ada biru dalam bisu
Namun……………………….
Aku selalu ada warna dalam tawa
Sejuta…………………………
Kebimbangan menghapus kegelisahan
Seribu………………………..
Kegelisahan menghapus keimanan
Seratus………………………..
Kesedihan menghapus keyakinan
Sepuluh………………………
Kegusaran menghapus kesenangan
Dan……………………………
Satun senyuman mampu mengembalikan
Segala yang hilang.

DESAKU
Desaku yang ku sayang
Suasana riang selalu terniang
Walau kini ku ada di sebrang
Kelak ku akan datang
Bak gererasi petualang
Walaupun orang garang
Akan ku bawa sejuta riang
Sebagai penerang
Bak bintang
Yang bersinar terang

Karya: N.Islami
Puisi
PILAR KEHIDUPAN

Ada nyawa berbaris diantara jiwa-jiwa yang kosong
ada raga mengumpat dibalik ke angkuhan zaman yang serba salah
ada anak kecil menangis meminta susu pada ibunya
ada anak tertawa melihat ayahya mengadu ayam
ada juga anak yang menjerit-jerit ketika suara azan berkumandang
Dilema hidup tertahta dari wajah-wajah kusam yang berusaha mengais rezeki dari sisa-sisa penguasa
Di sini pilar kehidupan menggantung beribu janji tanpa bukti
mengagungkan nama amanat dibalik misi visi diri pribadi
yang kaya semakin melonjak
yang miskin semakin terjerembab
Dan kini yang ada penjaga kubur tertawa terbahak-bahak

Karya : Citra Setiowidiah


Nama : Hera yutapita
Nim : 2007 112 086


“ Sebuah Impian “

Hari-hari yang cerah aku lalui selama berminggu-minggu dalam hidupku, telah meninggal sesuatu yang tak bisa pada diriku selama itu………..
Aku bingung tatkala hari masih jam 4 (empat ) subuh cuaca masih gelap sekali …….dan akupun sholat subuh setelah itu aku mandi, cuci muka, gosok gigi dan kemudian mencuci pakaian .
Udara sejuk menjelang siang dimana mataharipun mulai bersinar, akupun mulai siap-siap untuk pergi kuliah, begitu bergairahnya ketika sampai kampus teman-temanku belum ada yang datang sangking semangatnya . Karna aku tak mau mengecewakan kedua orang tua –Ku ………mereka sangat berarti dalam hidupku ……………..! Tapi di suatu ketika aku dan keluargaku mendapat musibah yang terbesar dalam hidupku ………
Akupun berusaha untuk bersabar dalam musibah ini, karna di balik semua itu pasti ada hikmanya dan saat itulah aku merasa lemah, tapi aku berusaha untuk bisa bangkit dan semangat karna aku tidak mau menjadi orang yang lemah.
Sampai akhirnya sedikit demi sedikit aku bisa melupakan musibah yang aku alami, di saat itulah aku mulai sadar bahwa setiap apa yang di berikan oleh Tuhan hanyalah sementara dan semua itu hanyalah titipan …………..!
Tapi aku bersyukur karna semua itu telah kembali seperti semula. Akupun merasa tenang semoga kebahagiaan ini selamanya aku dapati dalam kelurgaku dan hidupku………..Amin .

Senyum terakhir
OLEH: SUNARSIH

Kemanakah akan ku cari
Mentari yang tak lagi menyinari
Ketika ponon menggugurkan daun
Ketika angin tak mampu berhembus lagi
Dan
Ketika tak akan pernah ku temukan lagi
Canda, tawa yang biasa kau ukir
Ia tak mampu lagi menatapku
Ia tak mampu lagi menjawab tanyaku
Jasadnya terbujur kaku yang mampu ku ingat
Hanya senyum terakhir darinya

Nama : Desi Gumalasari
Nim : 2007112184
"Doa"
Malamku…………
Dalam diam sujudku
Ku mengharapkan keagunganmu
Bersujud kepadamu

Air mataku menetes dan terus tak henti
Mengingat semua kesalahanku selama ini
Melupkanmu...............Merindukanmu.............
Aku ini salah, Aku ini dosa

Dipersetiga malamku...........
Tak akan kusiakan waktu tuk abaikanmu
Ku persiapkan diri tuk menebus dosaku
Tuk menjemput cahaya cinta-Mu
Yach..........Robb
"Karya Desi Gumalasari"

NAMA : SEPTY CHAYSAR HANDAYANI
NPM : 2007112449
SEMESTER : 6B

JERITAN HATI


Terasa bergetar hatiku saat melihatmu
Terasa lunglai saatku menghayatinya
Tanpa ucapan hatiku berkata
Tanpa berkata hatiku bertanya

Wahai pemguasa cinta
Adakah kau dengar jeritan didadaku
Hatiku meronta
Dan saat namamu aku sebut
Aku merasa bayangmu ada didekatku

Wahai yang pembagi cinta
Jangan biarkan
Hatiku menunggu dan terus menunggu
Jangan biarkan
Hatiku terluka karena cinta

Untukmu yang telah membangkitkan rasa
Semoga engkau mengerti
Dan terimalah rasa sayangku
Untuk bias berbagi denganmu

Sejak senyummu ada dihatiku
Aku selalu ingat akan wajahmu








ENTAH
OLEH: RAHMANIA

Entah…
Dalam dekapan rasa
Untuk berapa kali aku duduk di sini

Entah….
Dalam dekapan rindu
Berapa kali lagi aku akan di sini

Saat ini….
Dengan segala asa
Masih duduk di dermaga tua ini
Entah sampai kapan aku di sini
Mungkin…ya….mungkin
Sampai tidak ada lagi dermaga
Di kota ini
Entahlah….